Dua Penemu Muda Indonesia Berlaga di India

Ini Ada Lagi Dua Penemu Asal Indonesia
Dua pencipta dan penemu (inventor) muda Indonesia yakni Yusmar Purwoko dan Sulfahri ikut ambil bagian dalam '3rd International Exhibition for Young Inventors (IEYI) 2007' di Pragati Maidan, New Delhi, India, pada 13 - 16 Februari 2007. IEYI 2007 kali ini diikuti oleh murid-murid kelas 5 SD sampai kelas 3 SLTA dari 12 negara peserta.

Negara-negara yang ikut tersebut adalah Austria, Cina, Indonesia, India, Jepang, Korea Selatan, Mexico, Nigeria, Sri Lanka, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.IEYI 2007 kali ini diselenggarakan oleh Confederation of Indian Industry (CII) dan Department of Science & Technology (DST); Ministry of Science and Technology India. IEYI 2007 merupakan kegiatan gandengan yang disisipkan di antara acara utama, yaitu '17th International Engineering & Technology Fair' (IETF).

Dua remaja Indonesia tersebut sebelumnya oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terpilih sebagai inventor muda. Yusmar Purwoko, pelajar kelas III SMP Muhammadiyah IV Yogyakarta merupakan pencipta alat peringatan tsunami. Sedangkan Sulfahri, adalah pelajar kelas III SMAN I Bulukumpa, Bulukumba, Sulawesi Selatan. Sulfahri, peraih juara ke-2 Lomba Karya Ilmiah Remaja di LIPI Jakarta tahun 2006 berupa ekstrak ubi gadung (Discorea hispida) yang diklaimnya terbukti efektif sebagai insektisida yang ramah lingkungan untuk hama semut rang-rang.

Selama pameran berlangsung, cukup banyak pengunjung terkagum-kagum dan ucapkan selamat setelah kedua inventor muda Indonesia. Alat peraga Yusmar termasuk yang mendapat perhatian pengunjung. Peristiwa tsunami di Indonesia beberapa waktu lalu diketahui banyak oleh sebagian masyarakat India sebagai bencana besar. Dalam acara penutupan 3rd International Exhibition for Young Inventor (IEYI) 2007 pada Jumat (16/2); Sri Lanka memperoleh penghargaan dari Japan Institute Invention & Innovation (JIII). Cina dan India memperoleh award dari World Intellectual Property Organization (WIPO); dan Indonesia meraih sebutan outstanding.

Indonesia telah mengikuti IEYI sejak penyelenggaraan pertama di Jepang (2004) dan kedua di Malaysia (2005). IEYI keempat direncanakan di Jakarta pada Nopember 2007.

Sumber: Republik Indonesia

0 komentar:

Post a Comment