Kompor Biomassa
Dr.rer.nat. Muhammad Nurhuda adalah seorang dosen dan peneliti di Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur.
Dr. Nurhuda telah membuat beberapa penemuan, salah satunya adalah kompor biomass yang diberi nama Kompor Biomass UB-03. Kompor ini berbahan bakar biomass seperti potongan kayu kecil atau ranting-ranting pohon yang terbuang, bonggol jagung, dan sebagainya. Kompor Biomass ini sangat efisien karena menggunakan sistem pembakaran turbulen, sehingga dapat menghemat penggunaan biomass sampai 80% dibanding jika menggunakan kompor lain yang menggunakan kayu bakar. Kompor Biomass UB-03 ini telah menjalani serangkaian perubahan desain, dan saat ini diproduksi dalam dua tipe yakni Tipe RT (Rumah Tangga) dan Tipe UKM (Usaha Kecil dan Mikro).
“Kompor Biomassa”
Hemat Bahan Bakar dan Ramah Lingkungan
Keunggulan:
1. Hemat bahan bakar kayu sampai 80%
2. Dapat menggunakan biomassa kering lainnya (ranting kayu, briket sampah, daun kering, dll.)
3. Lebih bersih, asap pembakaran jauh berkurang dibandingkan tungku tradisional
Sumber: ramp-indonesia
Dr. Nurhuda telah membuat beberapa penemuan, salah satunya adalah kompor biomass yang diberi nama Kompor Biomass UB-03. Kompor ini berbahan bakar biomass seperti potongan kayu kecil atau ranting-ranting pohon yang terbuang, bonggol jagung, dan sebagainya. Kompor Biomass ini sangat efisien karena menggunakan sistem pembakaran turbulen, sehingga dapat menghemat penggunaan biomass sampai 80% dibanding jika menggunakan kompor lain yang menggunakan kayu bakar. Kompor Biomass UB-03 ini telah menjalani serangkaian perubahan desain, dan saat ini diproduksi dalam dua tipe yakni Tipe RT (Rumah Tangga) dan Tipe UKM (Usaha Kecil dan Mikro).
“Kompor Biomassa”
Hemat Bahan Bakar dan Ramah Lingkungan
Keunggulan:
1. Hemat bahan bakar kayu sampai 80%
2. Dapat menggunakan biomassa kering lainnya (ranting kayu, briket sampah, daun kering, dll.)
3. Lebih bersih, asap pembakaran jauh berkurang dibandingkan tungku tradisional
Sumber: ramp-indonesia
0 komentar:
Post a Comment