Dedikasi Tjandramukti untuk Dunia Pertanian
Begitu penuh dedikasinya seorang bernama Tjandramukti terhadap dunia pertanian. Hampir seluruh hidupnya dibaktikan hidup di desa, meneliti dan mengembangkan sesuatu yang baru. Dedikasi yang tinggi itu akhirnya membuahkan hasil. Sekira tahun 2000an, ia berhasil menemukan varietas kedelai baru yang memiliki produktivitas tinggi. Kira-kira per hektar hasil panen mencapai 3,4 ton, padahal biasanya hanya 1,3 ton. Ini tiga kali lipat lebih banyak. Pria yang menjadi pelopor mixed farming ini kemudian mendaftarkan temuannya ini dengan nama Kedelai Grobogan. Namun, temuan Tjandramukti tak hanya itu. Ia juga menemukan konsep sumur resapan komunal untuk memanen air hujan di lahan persawahan serta metode optimalisasi tanaman subtropis di daerah tropis seperti ketela pohon, jagung, dan kedelai. (Reportasi: Lilih Prilian Ari Pranowo)
0 komentar:
Post a Comment