Sehat Sutardja, Orang Indonesia yang Jadi CEO Marvell

Indonesia Revive! -- Siapakah Sehat Sutardja? Beliau adalah salah satu pendiri Marvell Technology Group, sebuah perusahaan yang terdaftar dan go public di index bursa NASDAQ New York Stock Exchange berkode saham MRVL. Namanya pun tercantum dalam Forbes Magazine dengan kekayaan bersih US$ 1 billion dan masuk dalam kategori Exclusive Billioners Club untuk pertama kalinya di tahun 2007.

Sehat Sutardja lahir di Jakarta tahun 1961. Selain sebagai salah satu pendiri Marvell Technology Group (pendiri lainnya adalah Pantas Sutardja, sang kakak), beliau juga menjabat sebagai President, Chairman of the Board, dan Chief Executive Officer sejak berdirinya Marvell tahun 1995. Sebagai tambahan, Beliau pernah menjadi President, Chief Executive Officer dan Director of Marvell Semiconductor, Inc. sejak berdirinya Perusahaan tersebut.

Ia dilahirkan di Jakarta, Indonesia. Sehat Sutardja menamatkan pendidikan menengahnya di Kolese Kanisius. Kemudian melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat dan meraih sarjana sains di teknik elektrik dari Universitas Negeri Iowa. Ia juga menjalani pendidikan pascasarjana Master of Science (M.Sc) dan Ph.D. dalam bidang teknik elektrik dan ilmu komputer dari Universitas California, Berkeley.

Riwayat Hidup Singkat Sehat Sutardja:
Saat kelas 6, Sehat Sutardja (M.S '83, Ph.D. '88 EECS) bilang kepada orangtuanya bahwa ia ingin berkarir dibidang elektronik. Artinya karir yang ingin dijalaninnya adalah menjadi tukang reparasi TV dan radio, maklum saja saat itu tahun 70-an. Padahal orangtuanya menginginkan dia menjadi seorang dokter. Sehat selalu memimpikan hal-hal hebat yang mungkin muncul dari elektronika. 30 tahun kemudian, ia masih saja menggemari hal-hal yang berbau elektronika.

Bersama dua alumni Berkeley lainnya, ia mewujudkan mimpi dan hasratnya dengan mewujudkan sebuah perusahaan IT yang luar biasa sukses, yaitu Marvell Group.

Marvell bermarkas di Sunnyvale, U.S. Dia hanya membutuhkan waktu 10 tahun untuk membesarkan Marvell . Bermula dari 3 orang (dengan modal keluarga), kini Marvell memiliki 1.800 pegawai dan menjelma menjadi perusahaan berharga milyaran dolar Amerika.
Sebagai mahasiswa Berkeley, Sehat dan kakaknya Pantas Sutardja (B.S '83, M.S. '85, Ph.D. '88 EECS) sangat giat belajar. Sehat bekerja kepada Paul Gray, seorang mantan profesor EECS (sekarang menjabat sebagai Executive Vice Chancellor and Provost) yang juga seorang ahli analog integrated circuit design. "Dekatnya hubungan kepada profesor-profesor ternama mendorong kami untuk bekerja lebih keras. Kami harus memberikan hasil yang lebih baik dari teman-teman yang lain," demikian katanya.

Setelah wisuda, Sehat beserta istri dan kakaknya mulai terjun di dunia nyata. Sehat berkonsentrasi dalam analog signal processing. Tujuh tahun kemudian, dia dan kakaknya berfokus dalam dunia digital, meskipun dalam perusahaan yang berbeda. Setelah beberapa tahun, mereka menyadari bahwa analog dan digital tidak dapat dipisahkan begitu saja. "Anda perlu keduanya untuk menyelesaikan masalah komunikasi di masa mendatang," demikian katanya. Keduanya memutuskan untuk mengkombinasikan analog dan digital didalam satu perusahaan.

Tahun 1995, Sehat beserta istri dankakanya mendirikan Marvell. Tahun-tahun awal dilalui dengan sangat berat. Mereka bekerja tak kenal waktu siang dan malam demi kesempurnaan produknya. Mereka bahkan tidak menggaji diri mereka sendiri dan hidup dalam kesederhanaan. Jarang sekali mereka bertemu dengan keluarga. Bahkan saat produk pertama mereka muncul dipasaran, mereka masih harus berjuang keras meyakinkan pembeli untuk membeli produk mereka tersebut.

"Saat itu kami sangat-sangat kecil, terlalu beresiko," kenang Sehat. "Saat itu sangat berat untuk kami. Kami rasa saat itu kami beruntung mendapatkan pelanggan, namun kami berhasil menciptakan produk yang tak dapat dilakukan oleh pesaing kami. Setelah tiga atau empat tahun berjalan, kami mendapatkan satu pelanggan. Tahun berikutnya kami mendapatkan pelanggan lainnya.

Akhirnya mereka berhasil. Sekitar tahun 2003, Ernst & Young menganugerahi Sehat dan istrinya sebagai Entrepreneur of the Year atas kegigihan mereka dalam inovasi, kepemimpinan teknologi dan kesuksesan bisnis.

Berdasarkan kesuksesan dan pengalamannya, Sehat memberikan nasihat kepada para mahasiswanya, "Belajarlah sebanyak mungkin, tentang software, biologi, fisika lanjutan, semua hal. Mengetahui satu jenis pengetahuan saja tidaklah cukup. Banyak orang berhenti belajar ketika mereka ingin menjadi seorang pengusaha. Itu adalah kesalahan terbesar yang ada."

Company Snapshot
Marvell Technology Group Ltd. provides various semiconductors, such as analog, mixed-signal, and digital signal processing integrated circuits. In addition, the company also designs integrated circuits that perform the critical functions in converged network systems.

Further, it also introduced integrated circuits that perform the management of power within electronic devices. The company's products include witching, transceiver, wireless, personal computer connectivity, gateways, communications controller, and storage and power management solutions that serve various applications used in business enterprise, consumer electronics, and emerging markets.

Its products enable the customers to store and move digital data by using media infrastructures or wireless. These products are also used for transmitting and recovering digitally converted analog signals to and from various types of broadband communications media.

The company primarily operates in Bermuda, Israel, China, Japan, Korea, Malaysia, the Philippines, Singapore, Taiwan, and the United States. Marvell Technology Group was founded and incorporated in 1995. The company is headquartered in Sunnyvale, California. Number of Employees: 1,917.

Sumber: Sandiaga-Uno

Promosi Kuliner, Buka Restoran Indonesia di Hongkong

Indonesia Revive! -- Menambah keragaman kuliner di Hong Kong, hadir satu lagi restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia, “So Bali Bali”. Konsul Jenderal RI, Teguh Wardoyo mengharapkan restoran So Bali Bali dapat turut serta dalam mempromosikan kekayaan kuliner Indonesia di Hong Kong. “Diharapkan pula restoran ini turut perkenalkan Indonesia secara keseluruhan,” tambah Teguh.

Ditambahkannya, restoran yang terletak di Elgin Street 31 Soho tersebut rencananya juga akan dimanfaatkan sebagai galeri seni di mana sejumlah lukisan hasil karya pelukis-pelukis Indonesia ditampilkan dan dijual.

Kawasan Soho merupakan salah satu kawasan elit di Hong Kong yang terkenal sebagai pusat kuliner yang menyajikan beragam makanan dari berbagai negara. Kawasan ini juga menjadi salah satu daya tarik wisata Hong Kong yang banyak dikunjungi wisatawan lokal dan asing.

Pemilik restoran, Mary So, adalah kerabat dari salah satu warga Indonesia yang telah lama bermukim di Hong Kong. Kecintaannya akan Indonesia, mendorong Mary untuk mendirikan restoran tersebut.

“Restoran ini tampak unik di antara restoran-restoran lain di sekitarnya karena dihiasi berbagai ornamen khas Bali,” jelas Mary.

Tidak hanya makanan khas Bali, tambahnya, restoran So Bali Bali juga menyajikan cukup banyak pilihan makanan asal Indonesia.

Peresmian restoran tersebut disemarakkan dengan tarian khas Jawa Barat dan tari Bali yang dibawakan oleh salah penari anggota Sanggar Budaya, sebuah organisasi binaan KJRI Hong Kong yang bergerak di bidang seni budaya.

Hadir dalam acara pembukaan tersebut sejumlah anggota APPIH, perwaklilan BUMN, staf KJRI Hong Kong, serta warga Hong Kong lainnya. Acara pembukaan juga diliput oleh media berbahasa Indonesia yang ada di Hong Kong.

Dalam catatan KJRI Hong Kong, saat ini terdapat sejumlah restoran yang menyuguhkan makanan Indonesia, baik skala besar maupun skala kecil.

Reference: indonesiaberprestasi

Indonesia, Tren Wisata Turis Inggris

Indonesia Revive! -- Tujuan wisata manakah yang dicari wisatawan asal Inggris secara online selama tiga tahun terakhir ini? Jawabannya ternyata mengarah pada negara-negara yaitu: Brazil, Rusia, India, China, kolombia, Indonesia, Vietnam, Mesir, Turki, dan Afrika Selatan. Tujuan wisata negara-negara tersebut diperkirakan akan mengisi tren wisata di tahun 2012. Hasil survey menunjukan dari 20 destinasi wisata favorit masyarakat Inggris menempatkan Indonesia duduk di urutan keenam dengan persentase sebesar 33.4 persen.

Berdasarkan analisa tren di tahun 2012 menunjukan perubahan signifikan dimana negara-negara seperti Brasil, Rusia, India, Cina, kolombia, Indonesia, Vietnam, Mesir, Turki, dan Afrika Selatan merupakan negara-negara dengan perkembangan ekonomi yang cukup tajam.

Seperti ditulis Skyscanner, Indonesia mengalami kenaikan 85 persen pencarian di situs-situs lokal dan 71 persen dalam pencarian situs global. Hal ini menunjukan bagaimana website dan sosial media memainkan peranan penting dalam industri pemasaran perjalanan dalam sebuah negara. Dalam hal ini kontribusi juga dilakukan operator tur dari Eropa yang menawarkan wisata ke negara-negara tropis terutama Bali, Lombok dan pulau-pulau eksotis lainnya seperti Komodo, Maluku dan Raja Ampat.

Sementara itu, Spanyol masih menjadi destinasi pariwisata nomor satu bagi warga nggris. Estonia mengalami kenaikan sebesar 89.8 persen kemudian disusul oleh Irak, Cape Verde, Banglades, Selandia Baru, dan Indonesia. Wisatawan Inggris dan juga Eropa masih mengincar destinasi wisata pantai untuk berwisata dalam waktu panjang maupun pendek.

Skyscanner sendiri adalah situs online pencarian perjalanan yang memberikan perbandingan online untuk biaya penerbangan dari jutaan rute pada lebih dari 600 maskapai penerbangan. Selain itu juga untuk penyewaan mobil dan memesan hotel. Skyscanner dapat membantu penggunanya untuk menemukan tiket penerbangan termurah dengan menunjukkan penawaran terbaik atau memilih tawaran yang sesuai bagi calon wisatawan. Selain tarif penerbangan, ada pula tarif hotel, biaya liburan dan harga sewa mobil yang paling murah. Situs ini tersedia dalam 27 bahasa dengan 60 mata uang.

Reference: indonesiaberprestasi

Dosen Unsud Berhasil Teliti Obat Kanker dari Cabai dan Jahe Merah

Indonesia Revive! -- Kanker adalah jenis penyakit yang sangat ditakuti oleh banyak orang karena mematikan dan hingga kini masih sulit ditemukan obat untuk menyebuhkannya. Proses pengobatan yang ada masih sangat mahal, dan rasa sakit pasien yang luar biasa menyebabkan penderitaan pasien kanker terus bertambah.

Berawal dari keprihatinan terhadap kondisi tersebut, Heny Ekowati, peneliti dan dosen farmasi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) berusaha meneliti untuk  menemukan tanaman obat untuk kanker. Akhirnya, penelitian yang dilakukan sejak 2009 tersebut mulai membuahkan hasil.

Heny menuturkan bahwa fokus penelitian yang dilakukannya meliputi dua hal, yaitu menemukan tanaman obat untuk menyembuhkan kanker dan obat untuk menekan efek samping dari pengobatan kanker yang dijalani pasien kanker.

“Kanker itu penyakit yang menimbulkan rasa sakit yang luar biasa bagi penderitanya.  Saat pasien kanker menjalani pengobatan seperti yang selama ini dilakukan, obat dan proses pengobatan itu juga menambah rasa sakit yang diderita pasien,” kata Heny.

Sejauh ini penelitian Heny yang cukup membuahkan hasil adalah jintan hitam (Nigella sativa) sebagai anti kanker. Penemuan terbarunya, yakni Campuran Ekstrak Etanol Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinale cv Rubrum) sebagai anti kanker payudara dan Buah Cabai Jawa (Piper retrofractum) sebagai anti kanker serviks.

Keputusan Heny memilih Rimpang Jahe Merah dan Cabai Jawa sebagai objek penelitiannya adalah karena kedua tanaman tersebut asli tanaman Indonesia. “Saya ingin menemukan obat kanker dari tanaman asli Indonesia dan yang bisa di tanam dengan mudah oleh siapa saja, bahkan di halaman rumah. Lagipula, tanaman ini juga direkomendasikan oleh Badan POM karena dapat berfungsi kemopreventif dan kemoterapi,” ujarnya.

Penelitian Rimpang Jahe Merah dan Cabai Jawa tersebut telah sampai tahap uji coba terhadap binatang, yaitu tikus putih. Hasilnya, kedua tanaman ini sangat potensial sebagai tanaman obat untuk mengobati kanker maupun untuk mengurangi efek samping pengobatan kanker.

Dengan keberhasilan uji coba terhadap binatang ini maka kedua tanaman tersebut bukan lagi sekadar jamu, akan tetapi sebagai herbal terstandar. Kemudian, kedua tanaman tersebut dapat menjadi fitofarmaka (herbal telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang dipergunakan, dan memenuhi persyaratan mutu yang berlaku) jika sudah diujikan secara klinis terhadap pasien kanker.

Untuk mengembangkan terus penelitiannya dalam menemukan obat untuk kanker ini, Heny turut tergabung dalam Indonesian Society for Cancer Chemoprevention (ISCC). Heny juga membentuk Center of Excellence for Translational Research in Oncology (CENTRO)  pada Desember 2011 yang beranggotakan 31 orang, di antaranya mahasiswa S-2 dan S-1.

Reference: indonesiaproud

Ditolak Penerbit Lokal, Aya Lancaster Berkibar di Eropa

Indonesia Revive! -- Menjadi seorang penulis, baik fiksi maupun non-fiksi, jelas membutuhkan ketelatenan. Selain, dituntut memiliki imajinasi yang tinggi. Wawasan pun harus mumpuni. Namun, apakah hanya seperti itu? Tidak ternyata. Naskah jadi pun harus bisa dijual sesuai dengan selera pasar.

Jika tidak, apa yang terjadi? Berbagai penolak dari penerbit-penerbit pun bakal diterima. Bagi penulis kawakan hal tersebut biasa. Namun, bagaimana rasanya jika itu terjadi pada penulis baru? Rasanya dunia runtuh seketika. Kalau sudah begitu, lebih memilih mandek saja. Menulis enggan, mati pun tak mau.

Tapi, tekanan yang bertubi-tubi seharusnya membuat seseorang menjadi kuat. Dan... seharusnya menjadi lebih hebat. Sehingga, peluang sukses menjadi lebih besar.

Saat ini, seorang penulis bernama Aya Lancaster (@ayalancaster) yang masih duduk dibangku kuliah Institut Teknologi Harapan Bangsa telah berhasil melewati masa-masa itu. Bukunya (setelah ditolak berulang kali oleh penerbit-penerbit lokal Indonesia) Chronicles of The Fallen: Rebellion, diterbitkan oleh sebuah penerbit di luar negeri. Dan beredar di Eropa (seperti Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Jepang), Singapura, dan Amerika Serikat.

Padahal, ide yang ditawarkan Aya berkutat di seputar cinta, persahabatan, dan pengkhianatan. Hanya saja tokohnya iblis wanita yang membuat penerbit lokal enggan menerbitkan. Mungkin mereka takut terkena SARA. Indonesia gitu loh Mungkin...


Novel yang mengisahkan tentang sisi lain malaikat dan iblis ini telah diresensi di majalah Reader Digest. Mungkin dalam waktu dekat bisa dinikmati oleh para pembaca di Indonesia. Sehingga para penggemar Aya tak perlu memesannya jauh-jauh ke negeri seberang. Semoga.

Bagaimana kehidupan Aya Lancaster setelah berhasil menerbitkan novelnya? Atau bagaimana rasanya ditolak berulang-ulang karyanya? Tim redaksi Indonesia Revive! akan mengulasnya pada interview sosok berprestasi Indonesia minggu depan. Don't misst it... [LPAP]

Sumber foto diambil dari postingan @ganiwirmandy di lockerz-nya.

Suci Andini Peringkat Pertama Dunia


Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), pekan ini untuk kali pertama mengeluarkan daftar peringkat dunia pemain yunior. Pemain ganda putri Suci Andini menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang menempati peringkat pertama dunia.

Selain Suci di sektor ganda putri juga tercatat nama Tiara Rosalia yang berada di posisi kedua. Suci dan Tiara merupakan pasangan yang tahun ini tampil sebagai juara Asia.

Untuk peringkat pemain yunior, di sektor ganda BWF tidak menuliskan secara pasangan, tetapi per individu. Ini berbeda dengan peringkat dunia pemain senior yang dihitung setiap pasangan. Di sektor tunggal putra, peringkat pertama ditempati juara dunia tahun 2010 asal Denmark Viktor Axelsen. Sementara tunggal putri, posisi pertama dikuasai tiga kali juara dunia asal Thailand, Ratchanok Inthanon.

Daftar peringkat pemain:
Tunggal putra: 1 Viktor Axelsen (Denmark) 2 Zulfadli ZULKIFFLI (Malaysia) 3 Sameer VERMA (India) 4 Kento MOMOTA (Jepang) 5 Emre LALE (Turki).

Tunggal Putri: 1 Inthanon RATCHANOK (Thailand) 2 P. V. Sindhu (India) 3 Carolina MARIN (Spanyol) 4 Sonia Su Ya CHEAH (Malaysia) 5 Nozomi OKUHARA (Jepang).

Ganda Putra: 1 Nelson Wei Keat HEG (Malaysia) 1 Ee Yi TEO (Malaysia) 3 LIN Chia Yu (Taiwan) 4 HUANG Po Jui (Taiwan) 5 Joris GROSJEAN (Perancis).

Ganda Putri: 1 ANDINI Suci Rizky (Indonesia) 2 Tiara Rosalia (Indonesia) 3 Mei Kuan CHOW (Malaysia) 3 LEE Meng Yean (Malaysia) 5 LEE So Hee (Korea).

Ganda Campuran: 1 Soraya DE VISCH (Belanda) 1 MIDDELBURG Jim (Belanda) 3 Line KJAERSFELDT (Denmark) 4 Russell MUNS (Belanda) 4 HALKEMA Myke (Belanda)

Sumber: Indonesiaberprestasi.web.id

Gelar Primera Princesa (Putri Kopi) Jatuh ke Tangan Indonesia

Indonesia Revive! -- Putri Kopi Indonesia 2011, Laskary Andaly Metal Bitticaca (25), , berhasil meraih gelar Rambut Terindah dan Primera Princesa di final Reinado Internacional del Café 2012 atau Ratu Kopi Internasional 2012 yang diselenggarakan di Centro Cultural y de Convenciones Teatro Los Fundadores, Manizales, Kolombia pada 8 Januari 2012.

Ajang Reinado Internacional del Café tersebut merupakan kontes tahunan yang menjadi bagian dari Feria Manizales dan bertujuan merayakan ekspor-impor kopi yang menjadi simbol dari Kota Manizales.

laskary a di indonesiaproud wordpress comMela, begitu gadis Lulusan Jurusan Mikrobiologi ITB ini disapa, merupakan satu-satunya kontestan asal dari negara penghasil kopi di Asia. Kecantikan dan keanggunan Asia yang ditampilkannya mampu bersaing dengan kontestan lainnya yang sebagian besar memiliki kecantikan Eropa dan Latin.

Meskipun mengalami sedikit kendala bahasa, namun hal tersebut tidak menyurutkan langkah gadis ayu asal Toraja, Sulawesi Selatan ini bersaing di ajang kompetisi berbahasa Spanyol tersebut. Dibantu dengan fasilitas penterjemah dari KBRI Bogota, partisipasi Mela mampu memperlihatkan kecantikan, kecakapan, dan keramahan bangsa Indonesia di dunia internasional.

Keikutsertaan Indonesia ke ajang Reinado Internacional del Café 2012 ini didukung oleh Yayasan Indonesia Kebanggaanku, sebagai organisator ajang Putri Kopi Indonesia, KBRI Bogota D.C, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.

Dalam malam puncak pemilihan Putri Kopi Internasional tersebut, Senorita Bolivia, Ximena Vargas terpilih sebagai Reina Internacional del Café 2012 dengan runner up Pertama adalah Senorita Kolombia, Yoselin Rincon. Laskary mendapatkan gelar Primera Princesa. Sedangkan Segunda dan Tercera Princesa dimenangkan oleh Senorita Venezuela dan Senorita Brasil.

Sejak awal rangkaian ajang Reinado Internacional del Café yang dimulai pada 2 Januari 2012, persaingan tampak begitu ketat antar 24 kandidat tersebut. Masing-masing peserta mempertunjukkan kecantikan, kelebihan, dan bakatnya dalam berbagai kegiatan.

Kegiatan yang diikuti para kontestan pun beragam dan tidak hanya kegiatan biasa seputar kecantikan, namun juga kegiatan pengetahuan dan sosial seperti workshop mengenai pembuatan kopi, kunjungan ke berbagai sentra industri kopi, kunjungan ke rumah sakit balita dan kunjungan ke wilayah pertanian seputar daerah Sierra Nevada yang bersalju.

Sejak masa kompetisi, kandidat Indonesia merupakan 1 dari 5 kandidat terfavorit ajang Ratu Kopi Internasional tersebut dengan keanggunan, kepedulian, dan keramahannya.

Namun demikian, seperti kontes kecantikan lainnya, Mela juga harus berlenggak lenggok dengan berbagai gaun yang dipersyaratkan kontes tersebut. Pada malam puncak pemilihan Putri Kopi Internasional tersebut, dengan mengenakan gaun khas daerahnya, Toraja dihiasi oleh mahkota Padang, Mela berhasil menarik perhatian juri dan meraih tepuk tangan meriah dari khalayak Manizales.

Gelar Primera Pincesa atau Putri Kopi diraih Laskary setelah pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pun mampu dijawab dengan padat dan jelas. Menjawab pertanyaan juri bagaiamana cara meningkatkan konsumsi kopi di dunia, Mela dengan tangkas menjawab melalui pribahasa, “Bila ada masalah yang belum dapat diselesaikan, mulailah dengan minum secangkir kopi.” Jawaban tangkas Mela tersebut mendapat tepukan meriah penonton.

Reference: indonesiaproud